Thursday, November 27, 2014

Leladan / melelad suatu tradisi sejak tahun 1734




Seandainya tidak kaya budaya mungkin tanah Bali tidak terkenal hingga ke luar negeri sana, tidak hanya kaya akan aneka budaya namun mampu melestarikannya hingga dalam kurun waktu ratusan tahun. Katakanlah semua budaya yang tumbuh dan mengakar di tanah Bali nyata-nyata bernafaskan Hindu yang mengental, sampai-sampai keluar sejenis pernyataan di kalangan khalayak mengatakan bahwa, tanah Bali itu tiada ubahnya Majapahit yang terakhir. Persis sama memang, di masanya dulu Majapahit itu merupakan kerajaan Hindu yang termasyur dan dunia juga mengakui kerajaan yang besar di Jawa Timur itu adalah sebuah kerajaan yang berbudaya tinggi. Namun tidak ada yang berani memastikan apakah setiap wilayah yang kental kehinduannya memiliki budaya yang tinggi. 

iring-iringan warga desa Gulingan menuju Puri Ageng Mengwi, bagian prosesi leladan.-


Dari kesekian budaya unik yang tumbuh dan mengakar di tanah Bali ada salah satunya budaya yang nyata-nyata berupa ungkapan rasa bhakti warga kepadaNya dan kepada pemimpinnya (penguasa) karena juga merupakan simbolik menyatunya pemimpin dengan rakyat, Leladan / meleladan demikian nama tradisi yang satu ini suatu tradisi yang lestari sejak tahun 1734 saat berdirinya kerajaan Mengwi.  Leladan juga merupakan tradisi turun temurun, sejak abad 17 silam, budaya yang satu ini nyata-nyata merupakan tradisi unik di Puri Mengwi. Dalam pelaksanaannya / prosesi tradisi  leladan yakni masyarakat di wilayah kecamatan Mengwi akan datang beriringan ke puri dengan membawa haturan berupa bahan-bahan upacara yadnya, yang pada saatnya akan dipersembahkan oleh keluarga puri kepada Sang Pencipta alam semesta, dengan suatu harapan  keseimbangan dan keharmonisan akan terwujud. Warga amat meyakini, yadnya yang dilakukan tersebut bertujuan menciptakan keseimbangan juga keselamatan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Badung bahkan juga seluruh alam raya.

Sumber bacaan dan foto : majalah bali post edisi  45.

No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini