Monday, October 1, 2012

Rsi Agastya

http://id.wikipedia.org > sumber terpercaya


Agastya (Tamil:அகத்தியர் Akattiyar, Sanskerta:अगस्त्य, Melayu: Anggasta, Thai: Akkhot) adalah seorang resi dari India Selatan. Di dalam sejarah penyebaran Agama Hindu, Resi Agastya adalah sangat terkenal jasa-jasanya. Menurut pustaka Purana dan Mahabharata, beliau lahir di Kasi (Benares) sebagai penganut Siwa yang taat.
Oleh karena kebesaran dan kesucian Maha Rsi Agastya, maka juga disebut Batara Guru sebagai perwujudan Siwa di dunia mengajarkan dharma. Di dalam sejarah agama Hindu di Indonesia, Maha Rsi Agastya disucikan namanya dalam prasasti-prasasti dan kesusastraaan-kesusastraan kuno. Yang terdahulu sekali menyebut nama beliau ialah prasasti Dinaya di Jawa Timur tahun Saka 682 di mana seorang Raja bernama Gajayana membuat pura suci yang sangat indah untuk Maha Rsi Agastya dengan maksud untuk memohon kekuatan suci untuk mengatasi kekuatan yang gelap.


Posting lain, Rsi Agastya >
Ada tujuh Maha Rsi yaitu Grtsamada, Wiswamitra, Wamadewa, Atri, Bharadwaja, Wasista, dan Kanwa yang menerima wahyu Weda di India sekitar 3000 tahun sebelum Masehi.  Mereka mengembangkan agama Hindu masing-masing menurut bagian-bagian Weda tertentu. Kemudian para pengikutnya mengembangkan ajaran yang diterima dari guru mereka sehingga lama kelamaan terbentuklah sekta-sekta yang jumlahnya ratusan. 
Sekta-sekta yang terbanyak pengikutnya antara lain : Pasupata, Linggayat Bhagawata, Waisnawa, Indra, Saura, dan Siwa Siddhanta. Sekta Siwa Siddhanta dipimpin oleh Maha Rsi Agastya di daerah Madyapradesh (India tengah) kemudian menyebar ke Indonesia.(sumber > http://tikuslemari.blogspot.com)


No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini