Friday, August 17, 2012

Pertanian di Desa Belimbing Kabupaten Tabanan Bali


Sesungguhnya para petani di Desa Belimbing khususnya dan Bali umumnya, harus memiliki komitmen kuat dan bertanggung jawab dalam upaya mempertahankan pertanian dengan mengharmonisasaikan dan mensinergikan pertanian dengan pariwisata, agar sektor pertanian di Desa Belimbing tidak mengalami kemunduran dan kebangkrutan. Lebih- lebih kini Desa Wisata tersandang oleh Desa Belimbing. ( Semoga Hyang Adi Kuasa memberi jalan demi harapan orang banyak > kesejahtraan )


 
Para petani sebenarnya  sudah menerapkan berbagai teknologi dalam bertani. Namun ketika musim panen tiba mereka kebanyakan gigit jari akibat murahnya harga gabah. Solusinya pemerintah mesti membuat terobosan yang nyata dalam melindungi petani. Mesti ada anggaran  ataupun gebrakan yang jelas, bukan sekedar bantuan, namun kualitas dan kesejahtraan petani tak pernah tersentuh. Jadi wajar bila petani memilih hidupnya sendiri dan nekat menjual lahan karena desakan ekonomi. (potret ini sebenarnya dirasakan juga oleh para petani di desa wisata Belimbing, kecamatan Pupuan, kabupaten Tabanan)
Sejatinya, permintaan para petani cukup sederhana, yakni hasil panennya bagus dan bisa mendapatkan untung ketika hasil panen dijual. Termasuk infrastruktur irigasi yang optimal. Sebab rusaknya jaringan irigasi ikut mempercepat hilangnya semangat petani.




Peta Wilayah Desa Belimbing


No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini