|
tentang subak : ada namanya irigasi teknis (saluaran irigasi) |
|
tentang subak : ada namanya irigasi teknis (saluaran irigasi) |
Warga dunia tahu yang namanya
organisasi subak, kerama subak nama anggotanya hanya ada di tanah Bali, dunia
internasionalpun mengakui keberadaan subak yang nyata berupa budaya nan
kharismatik tinggi. Semua budaya yang ada di atas bumi ini memanglah dan harus
dilestarikan agar para anak cucu dikemudian hari dapat mewarisinya. Demikian
juga halnya budaya subak di tanah Bali, apalagi subak nyata-nyata berperan
vital dalam menjaga kelangsungan pertanian di tanah Bali (khususnya keberadaan
lahan tanah basah/sawah).
|
contoh kegiatan olah tanah/lahan pada Subak di Bali |
|
contoh kegiatan olah tanah/lahan pada Subak di Bali |
|
contoh kegiatan olah tanah/lahan pada Subak di Bali |
Subak di tanah Bali agar
tetap terjaga tentu ada syarat mutlak yang mesti ada, diantaranya air selain lahan yang diolah oleh
para petani, ada banyak cara para petani Bali menjaga agar air tetap tersedia
mengalir ke area sawah yang terbentang luas di sepanjang tahunnya, ada yang
namanya “mapag nyeti”. Dilaksanakan
secara rutin saban purnama sasih kedasa,
oleh kerama subak di kecamatan Banjarangkan,Klungkung tepatnya oleh kerama
subak Desa Penasan. Diyakini oleh para kerama subak, dengan terlaksananya
upacara mapag nyeti secara rutin saban
tahun, Hyang Widhi akan melimpahkan rahmatNya, berkahNya, melalui turunnya
hujan, dengan demikian ketersediaan air bagi para petani dapat terjaga.
|
Subak identik dengan sawah, sebagai salah satu tempat wisata contoh : di desa Belimbing Bali |
|
|
Subak identik dengan sawah, sebagai salah satu tempat wisata contoh : di desa Belimbing Bali |
Pelaksanaan upacara mapag
nyeti di kecamatan Banjarangkan, pelaksanaannya diawali dengan mendak tirtha ke Pura Ulun Danu Batur
, Pura Agung Besakih, serta Pura Watu Klotok Klungkung, ada prosesi lanjutan
yang bernama ngilehang tumpeng di Pura Masceti desa setempat,mepapada
wewalungan dengan seekor babi dan
melalkukan persembahyangan bersama di Pura Masceti. Serana babi yang digunakan
dihias dengan aneka kelengkapan banten dan kain
putih kuning, lalu dipikul bersama oleh kerama subak diiringi oleh tetabuhan
bleganjur menuju Pura Ulun Suwi Subak Penasan, letak pura Ulun Suwi tidak
begitu jauh dari pura Masceti. Yang unik selanjutnya adalah babi serana upacara
tadi disemblih di sekitar pura, sementara darah babi akan disebar ke semua
aliran air yang menuju ke tanah pertanian, dengan tujuan menjemput air. Dengan
cara demikian diyakini subak akan tetap lestari di seantero tanah Bali, lain
wilayah lain juga cara warga tanah Bali melestarikan keberadaan/ketetapan air
yang mengalir sepanjang tahun (agar turun hujan ).-
NB
: Anggota organisasi subak = kerama subak.
No comments:
Post a Comment