Saturday, August 18, 2012

Mengapa Komputer Memerlukan Baterai?

Kebanyakan komputer pada umumnya memiliki baterai kecil. Pada kebanyakan kasus, baterai tersebut disolder langsung pada motherboard, tetapi baterai tersebut biasanya terpasang pada suatu tempat sehingga mudah diganti. Komputer bukanlah satu-satunya perangkat yang memiliki batarai kecil tersebut ; handycam dan kamera digital juga kadang-kadang menggunakannya. Setiap perangkat yang menyimpan waktu akan memerlukan baterai.


Pada komputer  (dan juga perangkat lainnya), baterai tersebut memberi daya kepada chip yang disebut Real Time Clock (RTC), chip RTC ini pada dasarnya memerlukan jam quartz yang berjalan sepanjang waktu, baik itu saat komputer menyala ataupun tidak. Jam tersebut mendapat daya dari baterai.
Pada saat komputer booting, salah satu proses yang terjadi adalah menanyakan RTC untuk mendapatkan waktu, dan tanggal yang benar. Jam quartz semacam ini dapat berjalan sampai lima atau tujuh tahun dengan menggunakan baterai kecil. Setelah jangka waktu tersebut, maka sudah waktunya baterai diganti. Namun hal tersebut tidak menjelaskan mengapa komputer tidak mau booting. Anda mungkin mengharapkan komputer dapat booting dengan baik walaupun ia memiliki waktu dan tanggal yang salah. Alasan mengapa komputer anda tidak mau booting adalah karena chip RTC juga mengandung 64 byte (atau lebih) random acces memory (RAM). Jam menggunakan 10 byte, yang berarti menyisakan 54 byte untuk keperluan lainnya. Bios menyimpan semua jenis informasi pada RAM CMOS, misalnya jumlah drive floppy dan harddisk, jenis harddisk dan sebagainya. Jika RAM CMOS kehilangan daya, maka komputer tidak dapat mengetahui konfigurasi harddisk pada komputer, sehingga ia tidak dapat booting.
Kebanyakan komputer modern tidak begitu bergantung kepada RAM CMOS. Mereka menyimpan konfigurasi tersebut pada non-volatile RAM yang dapat bekerja tanpa daya sama sekali. Jika baterai mati, tetapi komputer masih bisa booting dengan menggunakan informasi yang terdapat pada non-volatile RAM.
Sumber >>  pc media 2003

No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini