Beras cerdas

Koran pak  Oles.  1 – 15   Oktober  2012.-

Beras cerdas  berbahan dasar singkong, banyak diminati oleh para penderita diabetes. Beras cerdas hasi temuan guru besar teknologi hasil pertanian Universitas Jember, Prof Dr Ahmad Subagio. M Agr.  Pemesannya selain dari Jember dan sekitarnya juga kota-kota besar lainnya, seperti Jakarta dan Depok. Karena bahan dasarnya singkong, beras ini bagus juga untuk penderita jantung, kolesterol, dan buang air besarpun jadi lancar.

Beras cerdas adalah beras analog, karena terbuat dari adonan tepung singkong. Beras ini merupakan hasil penelitian dalam mencari bahan pangan alternatif selain beras. Beras cerdas dijual di Jember seharga Rp. 7000/kg. Sebenarnya harga tersebut bisa ditekan  hingga Rp. 6000 bila ada kepedulian dari pemerintah, seperti menyubsidi harga singkong di tingkat petani.  Saat ini singkong di petani harganya Rp. 1000/kg.  Bila ada subsidi dari pemerintah bisa Rp. 6000.  Selain itu tepung dari singkong sebelum dibuat beras cerdas “tepung mocaf” (modified cassava flour) harganya Rp. 5.500/kg.  Bila produk tepung mocaf bebas PPN, harganya bisa Rp. 4.000 , sehingga beras cerdas bisa turun juga. Beras ini menyasar dua segmen pasar, yakni masyarakat yang terbiasa makan singkong dan para penderita diabetes, jantung, kolesterol.----