Abortus itu apa ?

 “Tentang keguguran”

Istilah abortus acap terdengar di kalangan medis yang ditujukan pada suatu keadaan kehamilan yang terjadi pada kalangan ibu/ perempuan. Keadan yang demikian itu istilah umumnya adalah keguguran yang disebabkan oleh beberapa faktor. Lebih jelasnyaa, abortus  adalah keluarnya buah kehamilan / janin dengan berat kurang dari 500 gram atau umur kehamilan dibawah dua puluh minggu, atau tanpa keluarnya buah kehamilan.

Sebelum terjadi keguguran atas sebuah janin, biasanya didahului oleh beberapa gejala : Perut akan terasa sakit karena adanya kontraksi rahim, perdarahan pervaginan, pengeluaran seluruh atau sebagian buah kehamilan.  Adapun bentuk perdarahan yang terjadi berpariasi misalnya sedikit-sedikit dan berlangsung lama, sekaligus dalam jumlah besar dan dapat disertai gumpalan. Kesemua itu mengakibatkan : nadi meningkat, tekanan darah menurun, pucat, keringat dingin, bahkan sok.

Yang jamak terjadi, keguguran/abortus itu disebabkan oleh ; Faktor pertumbuhan hasil konsepsi (gangguan darah kromosom seks, rahim yang belum siap menerima hasil konsepsi, gizi ibu jelek, pengaruh obat dan radiasi),  Kelainan pada plasenta ( infeksi pada plasenta, gangguan pada pembuluh darah plasenta misalnya kencing manis, hipertensi/darah tinggi),  Penyakit ibu  ( sifilis, penyakit yang menahun : darah tinggi, ginjal,hati, kencing manis ), kelainan yang terdapat dalam rahim.

Adapun keguguran yang latah ada beberapa macam : Keguguran sepontan, terjadi tanpa unsur tindakan dari luar dan dengan kekuatan sendiri contohnya karena benturan, kecelakaan, terjatuh, penyakit, dsb. Keguguran buatan, sengaja dilakukan sehingga kehamilan diakhiri adapun keguguran buatan boleh dilakukan hanya oleh dokter dengan indikasi medis misalnya penyakit jantung, penyakit jiwa dll, dan Keguguran yang masih bisa dipertahankan.

Bagi para ibu yang hamil muda ( 1 s.d 3 bulan) yang tiba-tiba mengeluarkan darah, lebih-lebih bila darah keluar bergumpal-gumpal segeralah berobat ke puskesmas, dokter, bidan, atau rumah sakit terdekat. Bagi ibu yang punya riwayat abortus, tidak boleh melakukan hubungan seksual saat umur kehamilan tiga bulan pertama.

Warning !

Berbahaya bila ibu dengan sengaja melakukan pengguguran kandungan, karena bisa saja terjadi perdarahan hebat atau infeksi berat yang membahayakan nyawa ibu.

Sumber info : brosur BRSU Tabanan “apa itu abortus?”