Awas “ Malaria “

 

Nyamuk Malaria (anopheles)

 

Perbedaan : Nyamuk dan jentik nyamuk biasa dan malaria/anopheles

Diantara kesekian banyak penyakit yang ada, ada yang sifatnya menular dan ada juga yang tidak. Kita acap mendengar penyakit malaria, suatu penyakit yang identik dengan suatu nyamuk, penyakit malaria adalah suatu penyakit yang menular. Penyebab penyakit ini adalah “parasit darah yang ditularkan nyamuk malaria (anopheles)”. Yang namanya penyakit malaria dapat menyerang semua orang dari anak hingga dewasa, umumnya menyerang mereka yang tinggal di daerah yang banyak genangan air, semak-semak, dan lingkungan yang tidak sehat.

Cara penularan penyakit malaria : Nyamuk anopheles menggigit penderita malaria, parasit darahnya terhisap nyamuk yang menggigit, dalam tubuh nyamuk anopheles parasit tersebut berkembang biak, sesudah 7 s.d 14 hari nyamuk tersebut menggigit orang, maka parasitpun ditularkan.

Semua penyakit sebelum menjadi penyakit yang parah, tentu ada gejalanya demikian juga yang namanya penyakit malaria, punya gejala-gejala : 1. Gejala malaria ringan  >  demam menggigil secara berkala dan dapat disertai sakit kepala, penderita pucat  karena kurang darah, kadang-kadang dimulai dengan badan yang terasa lemah, mual/muntah, tak ada nafsu makan, gejala sfesifik daerah, umpama pada anak-anak disertai dengan diare.   2. Gejala malaria berat  >  kejang-kejang, kehilangan kesadaran, mengigau, bicara salah,tidur terus, diam saja, tingkah laku berubah, kuning pada mata, kencing berwarna teh tua, nafas cepat, muntah terus, pingsan hingga koma.

Seperti penyakit-penyakit lainnya malaria juga punya suatu akibat : A.  Kurang darah (anemia) yang mengakibatkan > daya tahan tubuh turun sehingga mudah terinfeksi, semangat kerja turun, pertumbuhan otak tergganggu sehingga anak bodoh  B. Pembuluh darah otak tersumbat menyebabkan >  kejang-kejang, hilang kesadaran bahkan koma, hilang ingatan, meninggal.   C.  Pada ibu hamil  > bayi lahir mati, bayi lahir dengan berat badan rendah, ibu hamil bisa meninggal. [ “ semua itu bisa terjadi jika tidak berobat, atau tidak tuntas berobat” ]