Monday, February 4, 2013

Rumah kaca (pengetahuan umum)


Sebagian gas dalam atmosfer bumi bertindak seperti kaca dalam rumah kaca. Gas tersebut menangkap panas matahari dan membantu menjaga agar permukaan bumi tetap panas. Tanpa inbi bumi akan menjadi tempat yang jauh lebih dingin. Namun dengan membakar bahan bakar, kita memasukkan kian banyak gas ke dalam atmosfer. Akibatnya bumi secara pelan-pelan menjadi kian panas. Inilah yang disebut pengaruh rumah kaca (efek rumah kaca). Jika tidak diambil tindakan, dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.  Contohnya jika bumi terus memanas, maka permukaan laut akan naik lebih dari 1 meter menjelang tahun 2030. Naiknya permukaan permukaan laut 1 meter bisa menyebabkan 15 juta orang tuna wisma di Bangladesh, dan akan menyebabkan spernam dari tanah pertanian di mesir kebanjiran, kawasan luas di London adan berada di bawah air dan Venesia akan rusak.


Gas rumah kaca yang utama adalah karbon dioksida. Hewan (juga  manusia)  mengeluarkan karbon dioksida saat bernafas , sedangkan tumbuhan menyerap karbon dioksida, sehingga hewan dan tumbuhan dapat  menjaga agar atmosfer tetap seimbang. Yang mengacaukan keseimbangan adalah gaya hidup modern, bahan bakar kendaraan bermotor, stasiun pembangkit, pembakaran hutan tropis,  gas buangannya memasukkan banyak gas karbon dioksida ke atmosfer . Apalagi kian berkurangnya jumlah tumbuhan yang menyerap karbon dioksida, juga gas lainnya misalnya : metan hasil dari kotoran hewan, daerah rawa, sawah, kilang minyak dan pemakaian gas. Oksida yang berisi nitrogen dari knalpot mobil, dan pupuk kimia. Klorofluoro karbon (CFC) pada kulkas, alat penyemprot aerosol, dan kemasan busa. CFC ini 10.000 kali lebih efektif menangkap panas dari pada karbon dioksaida. CFC juga merusak lapisan ozon dalam atmosfer yang melindungi kita dari radiasi ultraviolet. Oleh karena itu, mulai sekarang kita semua harus mencintai dan menjaga lingkungan, dengan cara menghindari pemakaian barang-barang yang mengandung zat yang merusak ozon.-

No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini