Sumber
> majalah Widya Kori SMPN 2 Pupuan, edisi 25 tahun XII
Berbicara soal narkoba, tidak bisa dilepskan
dengan alkohol dan juga rokok. Semestinya penanganan ketiga masalah ini
dilakukan dalam satu paket. Karena, ketiga masalah ini rokok, alkohol, dan
narkoba sama-sama membawa sifat adiksi (ketagihan), karena sifat ketagihan
ini amat sulit bagi orang yang telah
adiksi untuk melepaskan diri dari ketiga benda/bahan berbahaya ini.
Seorang perokok memiliki kecendrungan untuk kumpul-kumpul seperti yang biasa dilakukan oleh anak-anak nakal. Diantara mereka tidak tertutup kemungkinan ada yang sudah memakai narkoba dan mengkonsumsi alkohol, dan akhirnya mempengaruhi teman lainnya untuk ikut memakai narkoba serta mengkonsumsi alkohol. Dengan berbagai ledekan bahwa orang yang tidak mau mengkonsumsi (minum) minuman beralkohol dianggap tidak jantan, bukan teman, kurang hebat, dsb. Jika kita tidak punya keteguhan hati untuk tidak melakukannya, jelas kita akan terpengaruh dn ikut mengkonsumsi ketiga bahan berbahaya ini. Berbagai penelitian menunjukkan para perokok remaja akan cendrung minum alkohol 5 kali lipat, dan memakai sejenis mariyuana 13 kali lipat dibandingkan remaja yang tidak merokok. Ketiganya juga sulit untuk diberantas, apapun alasannya jika komitmen pemberantasannya setengah hati. Umumnya remaja dengan riwayat narkoba suntik amat besar resikonya untuk tertular HIV, virus hepatitis C atau B. Para suami atau istri pengguna narkoba suntik ini juga beresiko jika mereka punya anak. Anak yang terlahir besar kemungkinan juga akan terjangkit HIV atau hepatitis. Berbicara tentang alkohol, dampak alkohol bisa langsung maupun kronis.
Dalam jangka panjang, akan terjadi gangguan
pada saluranpencernaan mulai dari kerongkongan, lambung, liver, pankreas. Jika
penggunaan dalam waktu panjang kerusakan secara permanen terjadi pada jaringan
otak, mudah tersinggung, serta tergganggunya perhatian terhadap lingkungan.
Tentang rokok, menyebabkan kerusakan pada organ bahkan bisa jadi akut atau
mematikan. Memang ada beberapa perokok dapat sehat hingga usia lanjut, ini
karena semata-mata sesungguhnya mereka hanya tinggal menunggu waktu untuk
mendapatkan dampak buruk dari merokok tersebut.
"Rokok tak hanya
menyebabkan penyakit serius seperti jantung, paru-paru atau kanker, tetapi juga
membuat rambut rontok yang berpotensi mempercepat kebotakan. Merokok telah
ditemukan dapat meningkatkan kadar hormon yang bertanggung jawab untuk
kerontokan rambut pada pria. "
No comments:
Post a Comment