Sekilas info Pramuka

 

kegiatan pramuka SMP N 2 Pupuan di Taman Pujaan Bangsa Margarana tahun 2018

Yang namanya pendidikan yang nyata berguna bagi kita semua dalam melakoni kehidupan mesti kita timba dari berbagai sumber riilnya ada  lewat pergaulan, orang tua kita/ guru rupaka (bhs. Bali), dari bangku sekolah yang latah disebut pendidikan formal, serta dari berbagai organisasi/perkumpulan bahkan dari tempat yang lain karena ilmu itu sedemikian luasnya tanpa batas. Khususnya pendidikan yang didapat lewat suatu organisasi umumnya sedemikian cepatnya dapat merubah prilaku seseorang salah satunya dapat menempa daya pikir seseorang menjadi lebih baik/tajam dan tak jarang menjadikan seseorang lebih bijak, bijaksana dalam memecahkan masalah, organisasi ini yakni pramuka. Pramuka merupakan organisasi pendidikan non formal di NKRI ini. Nama besar pramuka lazimnya disebut Gerakan Pramuka Indonesia,  penyelenggara pendidikan kepanduan di Indonesia.

 Kata Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Jiwa Muda yang Suka Berkarya. Untuk diketahui sebelum singkatan ini ditetapkan, kata Pramuka asalnya  lontarkan oleh Sultan Hamengkubuwono IX dari kata Poromuko  yang berarti pasukan terdepan dalam perang. Pramuka merupakan sebutan untuk  anggota Gerakan Pramuka, terdiri dari ; Pramuka Siaga ( umur 7 s.d 10 tahun), Pramuka Penggalang (umur 11 s.d 15 tahun), Pramuka Penegak ( umur 16 s.d 20 tahun) dan Pramuka Pandega ( umur 21 s.d 25 tahun).Lebih lanjut ada juga  kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing.

Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur. Ada istilah dimana ada pramuka disana ada api ungggun, api unggun merupakan lambang semangat diri dan bakti. Ada juga sejenis janji dalam kegiatan kepramukaan ( Tri Satya dan Dasa Darma ) Dengan kedua janji itu para anggota pramuka dapat diyakini mereka menyayangi semua mahluk, setia kawan dan pantang putus asa, tahan ujian mental demi terwujudnya ahlak mulia. Diyakini jua sebagai anggota pramuka senantiasa disiplin, jujur, berjiwa patriot Panca Sila serta berwawasan global karena pramuka itu sumber berita. Dari awal terbentuknya pramuka itu memakai tunas kelapa sebagai logo/simbulnya dengan harapan para anggota pramuka akan tumbuh menjadi insan serba guna, merupakan kesatria pembawa kejayaan bangsa. Rahasia sandi dan alam tekun dipelajari oleh para anggota pramuka, ada juga nuansa kebersamaan dalam suka dan dukanya kegiatan kepramukaan. Untuk menuju masyarakat madani ada rasa nasionalis dan demokratis dalam setiap jiwa anggota pramuka, itu pasti.  Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan, dan perkembangan masyarakat. Sebagai wahana pencerahannya adalah jambore. Gerakan Pramuka dipimpin oleh Ketua Kwartir Nasional.