Banyak tempat yang pernah disinggahi Danghyang Nirartha ( 1478 - 1560 ),
sekarang telah menjadi suatu tempat suci baik yang terkatagori kecil dan besar,
misalnya di tanah Bali ada Pura Tanah Lot, ada Pura Ulu Watu, serta yang
lainnya. Perjalanan suci beliau konon dahulu hingga ke Pulau Sumbawa, di suatu tempat di sebuah gunung beliau sempat
melakukan tapa yoga semadhi, Gunung Tambora demikian nama tempat itu. Didirikan
sejak 1984 dalam bentuk “turus lumbung”
diempon oleh 165 kepala keluarga
warga Bali. “ Pura Agung Udaya Parwata Tambora” demikian nama tempat
suci warga Hindu itu.
Terletak lereng barat Gunung Tambora, disuatu desa yang
bernama Oibura Kecamatan Tambora Kabupaten Bima Pulau Sumbawa, ada pada
ketinggian 600 meter dari permukaan laut, 215 Km dari Bandara Bima dan 525 Km
dari Denpasar, hingga kini telah diempon oleh lima ribu kepala keluarga dari
seluruh Sumbawa. Tahun 1995 pura ini
direnovasi hingga tahun 2005, namun di tahun 2007 lalu sempat diguncang gempa
hingga membuat struktur pura dan
pelinggih rusak. Bermodalkan semangat dan rasa bakti yang tebal, mulai tahun
2008 umat pengempon hingga awal
2014 kembali merenovasi dan memperluas pura tersebut. Hingga awal 2014 di utamaning
mandala telah dibangun ; Padmasana, Meru tumpang solas, Meru tumpang tiga,
Sedahan taksu, Paruman agung, 2 unik pepelik sari, Sedahan anglurah, Paselang,
Pawedaan. Sedang dalam proses pembangunan dua pelinggih lagi : Sapta petala dan
Menjangan saluang.
Ketinggian Gunung Tambora pada awalnya adalah 4.851 meter, di
tahun 1815 gunung itu meletus dan menyisakan ketinggian hanya 2.500 meter,
namun kawah gunung Tambora ini diyakini terluas di seantero jagat. Masih ada di
lerengnya Tambora, kurang lebih 3 km dari pura ditemukan berbagai situs sejarah
: koin, dulang, dan alat pemujaan. Di samping
itu agak aneh memang, secara gaib di sana acap dijumpai orang pakai udeng
(destar), dan sayup sayup terdengar suara nyanyian surgawi. Ada juga kayu yang telah berusia lebih dari
dua abad, kayunya konon amat sakral kayu kalango demikian namanya.
Sumber : koran bali post 29-1-2014.
No comments:
Post a Comment