“ Sebuah pengakuan tentang suatu keyakinan “

 

Agama itu tidak bersifat hereditary (turun-temurun). kita bebas memilih agama yang ingin kita anut untuk menuju kepada-NYA. bebrapa bulan lalu di tahun 2013 saya mencoba untuk mempelajari semua agama. dari semua itu saya  berani bilang bahwa hanya Hindu yg mengajarkan welas asih (kasih sayang) yang berlandaskan tidak menyakiti, membunuh, menghina agama lain, toleransi, dan memandang hidup ini hanya untuk menjalani karma dan menuju kepada-NYA (Moksa). Kita semua berasal dari Tuhan, kita semua ciptaan-NYA, entah itu; manusia, hewan, tumbuhan kita semua ciptaan-NYA. dan kita semua akan kembali kepada-NYA, bukan kesamping-NYA.

Dan akhirnya saya memutuskan untuk memilih HINDU sebagai wahana saya kembali kepada-NYA.
makasih isma, masalah yg kita alami tahun kemarin sudah menginspirasi saya  untuk berkelana di setiap agama dan menetapkan pilihanku. Saya  tidak akan kemana-mana lagi.

Om namah Shivaya

 

Sumber  : sebuah status FB akun  IPutu Hendra Budi ( pada  suatu halaman “ Bangkitnya Hindu )