Sunday, April 14, 2013

Resipien Universal dan donor Universal




Kita semua pernah mendengar tentang golongan darah dan juga donor darah, darah walaupun sama warnanya yakni merah, namun sesungguhnya tidak semua darah itu sama. Jangankan darah diantara berbagai jenis hewan dan manusia, di sama-sama manusiapun darahnya tidak sama, memang sih warnanya sama, sejenis memang namun beda bahkan beda jauh.

Salah satu sistim penggolongan darah yang banyak dipakai adalah sistim ABO, berdasarkan sitim ini darah dikelompokkan menjadi 4 golongan : golongan darah A, B, AB, dan O. Dasar penggolongan darah sitim ABO adalah keberadaan aglutinogin pada permukaan sel darah merah. Darah yang sel darah merahnya mengandung aglutinogin A disebut golongan darah A, yang mengandung aglutinogin B disebut goloingan darah B, ada juga sel darah merah yang mengandung 2 macam aglutinogin  yakni A dan B maka disebut bergolongan darah AB. Dan darah yang sel darah merahnya tidak mengandung aglutinogin A maupun B, disebut bergolongan darah O.

Golongan darah amat penting untuk diketahui, untuk transfusi darah Jika seseorang mendapatkan transfusi darah yang golongan darahnya berbeda hal ini bisa menyebabkan bahaya. Bisa menyebabkan kematian karena terjadi penggumpalan/pembekuan darah. Golongan darah AB merupakan golongan darah yang dapat menerima transfusi darah dari semua golongan darah yang lain, makanya golongan darah AB disebut dengan “resipien universal/penerima”. Sebaliknya golongan darah O dapat menjadi donor (pemberi) kepada semua golongan darah, jadi golongan darah O disebut  “donor universal”.

No comments:

Post a Comment

Baca juga yang ini